Monday, 20 September 2010

Roda Intropeksi

hari baru saja berjalan dalam satu putaran
putaran yang belum satu bulat penuh
tapi rasanya seperti sudah bertahun-tahun berputar dan menempuh seharian penuh
entah mengapa rasanya lama sekali waktu berjalan?
walau ada lagu yang mengkumandangkan lirik sedemikian rupa,
"Waktu Masih Berputar."
putarannya kadang terasa cepat namun juga sangat lambat
kelambatannya yang benar-benar terasa lambat
jikalau memang bisa dilambangkan, kata orang hidup itu seperti "roda"
kadang berada di atas namun kadang harus ada di bawah
ketika kita merasakan di bawah, usaha harus dilantunkan agar bisa kembali ke atas
tetapi nyatanya, itu hanyalah perumpaan yang memang benar adanya
kadang berhasil tapi juga sering kali gagal
suatu hari kita harus melihat kembali perjuangan kita merenggut posisi itu
sehingga bisa dijadikan sebagai tanda intropeksi utama
setiap intropeksi itu menyimpan kebahagiaan dan luka yang mendalam
seberapa pun sakitnya, tetap harus di buka kembali kenangan itu
itu satu-satunya jalan untuk meraih kebenaran yang asli
kebenaran dari jawaban arti hidup
di yakinkan, setiap orang yang ada memiliki tujuan dan maksud yang berbeda-beda
perbedaan itu sangat jelas terlihat karena setiap manusia yang berhasil menghirup udara bebas dan melihat indahnya dunia mendapat kesempatan untuk mengejar miliknya masing-masing
tetapi, mengapa aku begitu sulit untuk menerima orang lain masuk ke dunia yang sama denganku?
mungkin aku iri dan merasa malu melihat orang lain bisa tetapi aku tidak bisa seperti itu
apakah ini yang disebut keunikkan dan karateristik manusia?
ya, mungkin itu akan terjadi sesaat lagi

No comments:

Post a Comment