Ada dua cara untuk mendeklarasikan konstanta:
- Setelah deklarasi header file dengan menggunakan #define
Contoh 1:
//contoh deklarasi konstanta 1
#include
#include
#define phi 3.14
#define r1 3
#define r2 10.7
#define kar 'A'
#define teks "Contoh deklarasi konstanta"
#define x true
main() {
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
getch();
}
Keterangan :
- phi dan r2 adalah konstanta yang tipenya float
- r1 adalah konstanta yang bertipe int
- kar adalah konstanta yang bertipe char
- teks adalah konstanta karakter string, tipe char
- x adalah konstanta yang tipenya boolean
- Di dalam fungsi dengan menggunakan const
Contoh 2:
// contoh deklarasi konstanta 2
#include
#include
main() {
const float phi=3.14;
const int r1=3;
const float r2=10.7;
const char kar='A';
const char teks[30]="Contoh deklarasi konstanta" ;
const bool x=true;
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
cout<<<"\n";
getch();
}
Constanta tidak dapat diubah nilainya, berbeda dengan proses inisialisasi, dimana nilainya dapat diubah-ubah.
No comments:
Post a Comment